A Secret Weapon For kisah sirah nabi muhammad saw
A Secret Weapon For kisah sirah nabi muhammad saw
Blog Article
para orientalis yang kemudian menjadikannya sebagai dalih untuk menyerang kita, termasuk uraian Heikal yang secara tidak sadar telah merugikan Sirah. Ibnu Katsier berupaya menyesuaikan dengan menggabungkan antara dua versi apakah wahyu turun sebagai mimpi ataukah saat Muhammad dalam keadaan sadar, tulisnya "Rasulullah menjalani peristiwa turunnya wahyu pertama sebanyak dua kali; sekali pada saat beliau tertidur dan sekali pada saat sadar; Ditambahkannya bahwa keterangan ini secara eksplisit ditulis oleh Musa ibn ‘Uqba dalam karyanya, al-magazy (sejarah peperangan Rasulullah) berdasarkan riwayat az-Zahry bahwa beliau mimpi menerima wahyu kemudian tatkala sadar, malaikat pun mendatanginya". Penulis tidak mengerti dari mana sumber Musa ibn ‘Uqba. Adalah benar bahwa Musa ibn ‘Uqba merupakan tokoh yang piawai dalam bidang al-magazy menurut pengakuan Malik ibn Anas, tapi al-magazy hanyalah salah satu bagian dari Sirah, sehingga seseorang yang piawai dalam bidang al-magazy tidak mutlak ahli yang handal dalam bidang Sirah. Terbukti dengan al-Waqidi yang walaupun termasuk salah seorang yang handal dalam bidang al-magazy, namun tidak dapat menyamai kedudukan Ibnu Ishaq dalam bidang Sirah secara umum. Untuk menguatkan penyesuaian kedua versi tersebut Abu Nou'eim al-Asfahany mengatakan bahwa "sesungguhnya ini adalah tradisi Nabi-Nabi. Mereka pada umumnya menerima wahyu pertama melalui mimpi (sebagai persiapan) sampai mereka mampu menerima wahyu dan datangnya malaikat dalam keadaan sadar. Ia menambahkan pendapat Iqrimah yang mengatakan bahwa yang pertama kali diterima oleh para Nabi adalah melalui mimpi agar hati mereka menjadi tenang dan kuat kemudian setelah itu wahyu pun turun berturut-turut". Kita tidak tahu dari mana sumber Abu Nou'eim al-Asfahany dan Iqrimah, sebab facts-details mengenai Nabi-Nabi sebelum Muhammad amat sedikit yang bisa diterima sebagai information sejarah yang akurat kecuali yang terdapat dalam al-Qur'an.
The extracts from al-Tabari are Evidently marked, although often it is difficult to differentiate them from the main textual content (merely a cash "T" is used).[15]
detikNews detikEdukasi detikFinance detikInet detikHot detikSport Sepakbola detikOto detikProperti detikTravel detikFood detikHealth Wolipop detikX 20Detik detikFoto detikHikmah detikPop Layanan
Dengan mempelajari bab 'Sirah' ini, kita akan mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang kehidupan Nabi Muhammad SAW dan bagaimana kita boleh mengambil teladan daripadanya. Mari kita belajar dengan penuh minat dan semangat!
Aspek teoritis, yaitu penetapan kaidah-kaidah yang dapat digunakan untuk mendeteksi adanya kedustaan
A further genre, called faḍāʾil wa mathālib — tales that display the deserves and faults of unique companions, enemies, as well as other noteworthy contemporaries of Muhammad.[four] Some operates of sīrah also positioned the Tale of Muhammad as Portion of a narrative that includes stories of before prophets, Persian Kings, pre-Islamic Arab tribes, plus the Rashidun.[four]
Gua tersebut berbentuk panjang dengan pintu yang sempit, hanya dapat dilalui satu orang dalam satu waktu. Gua ini cukup kecil, hanya mampu menampung lima orang dengan ketinggian gua yang cukup untuk orang berdiri tegak.
Inilah referensi-referensi yang bisa kita jadikan rujukan dalam mempelajari sirah nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam dengan melihat kembali keabsahan berita yang tertuangkan dalam buku-buku tersebut,sehingga sudah sepantasnya kita memberikan perhatian yang lebih terhadap buku-buku yang menjelaskan keabsahan dan keotentikan berita dan facts yang ada padanya dengan tetap melihat kepada metode para ulama islam seputar hal tersebut, mudah-mudah dengan demikian dapat memberikan gambaran yang jelas tentang kehidupan beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam.
He states he doesn’t rely on Guillaume’s translation of your Sira Rasul Allah, due to the fact Guillaume wasn’t a Moslem (How can he know that if he experienced in no way heard about Guillaume in advance of I discussed him to him? essentially he was correct. Guillaume was a Roman Catholic. ) He states if he would like to learn about Mohammed, He'll question an authority in sharia law. I questioned him how arrive he would talk to a lawful qualified a few historical matter. Sharia law is another thing as well as lifetime of Mohammed is a thing entirely various.
Diketahui, sebelum wafat, Nabi Muhammad observed mengalami sakit selama beberapa hari. Bahkan, beliau minta izin untuk berpindah cerita tentang nabi muhammad ruang tidur ke ruang yang dihubungkan dengan masjid agar dapat memberikan nasihat serta arahan kepada umatnya.
Dalam periode setelah hijrah ke Madinah, Muhammad sering mendapat serangkaian serangan, teror, ancaman pembunuhan dan peperangan yang ia terima dari penguasa Mekkah, akan tetapi semuanya dapat teratasi lebih mudah dengan umat Islam yang saat itu telah bersatu di Madinah.
Dalam mimpinya, beliau menyaksikan cahaya terang yang menyerupai cahaya fajar yang menandakan datangnya kebenaran.
Karena gelar inilah, Khadijah binti Khuwailid yang merupakan seorang janda dan saudagar kaya raya tertarik untuk mempekerjakan beliau.
I explained to him if he doesn’t have confidence in Guillaume’s translation of the Sira, why doesn’t he search for out a translation produced by anyone he trusts? I insisted that Ibn Ishaq was the very first biographer of Mohammed and all subsequent bios rely on Ibn Ishaq. Furthermore the Qur’an isn't going to narrate Mohammed’s daily life in a whole or coherent way. Many essential episodes in Mohammed’s lifestyle are usually not described in the Qur’an, or are basically vaguely alluded to. Alternatively you will find approved resources of [mis]specifics of Mohammed’s daily life, e.g. the Sunna.
Report this page